Hari ini umurku bertambah, semakin tua. Dan sampai sekarang belum satu orang pun yang memberi ucapan selamat ulang tahun padaku. Aku memang sedang tak ingin menerima ucapan apa-apa. Aku sesungguhnya hanya menginginkan dia. Dia, yang tak boleh aku cintai. Ketika rasa ini semakin bertambah besar, menjeratku, dan aku semakin tak bisa lepas darinya. Aku hanya tak ingin mengganggunya lagi. Aku tak ingin membuatnya merasa bersalah atas segala perasanku.
Tangisku semalaman telah membuat mataku bengkak. Orang-orang yang kutemui mengatakan aku sakit. Yah, aku memang sakit. Sakit hati menahan segala rasa yang tak pantas.Aku ingin sendiri. Ingin pergi saja ketempat dimana aku tak perlu bertemu siapa-siapa.
Telah lama tak kusesali diri. Tapi sekarang, kembali kusesali diri. Menyesali keadaanku. Menyesali perasaanku. Menyesali semua takdir yang menimpaku. Mengapa begitu susah untuk mendapatkan kebahagiaan. Untuk mendapatkan apa yang diharapkan. Semua terhalang dengan kata-kata dosa, syariat, hukum Allah, atau apalah namanya. Entahlah, aku juga tak mau peduli.
Tak bolehkah aku mencintainya, Ya Allah.
Hidup bagai air yang mengalir, terus mengalir dengan segala lika liku dan suasana yang berbeda-beda. Ia harus kuat sekalipun harus menghantam atau dihantam dengan berbagai terpaan. Tak mudah putus asa dan mengalah dengan segala masalah.
Sabtu, 16 Oktober 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
RAJA AMPAT TOURISM
RAJA AMPAT TOURISM Raja Ampat is one of the most famous tourist destinations in Indonesia, located in Southwest Papua Province. The beauty...
-
“ Rindu. Sungguh aku tak mampu menahan lebih lama tentang rasa ini. Aku terjebak dalam lingkaran cinta buta yang tak dihalalkan. Namun ap...
-
Aku tak ingin lagi sendiri Tak ingin lagi merasa sepi Tak ingin lagi tak ada yang peduli Karena itu kuingin engkau ada di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar